Skandal iPhone Rp35 M! Si Kembar Jadi Buronan, Korban Nyesel!

Saat ini, ada kasus viral yg secara spesifik terkait dengan iPhone 17. Namun, sebuah kasus penipuan terkait pre-order (PO) iPhone baru-baru ini jadi perbincangan hangat di media sosial Indonesia. Kasus ini melibatkan dua saudari kembar, Rihana & Rihani, yg diduga mengerjakan penipuan dengan modus PO iPhone, menyebabkan kerugian total mencapai Rp35 miliar.

Modus Operandi Penipuan

Pada tahun 2021, salah satu korban, Vicky Fachreza, memesan satu unit iPhone melalui Rihani dengan sistem PO. Transaksi awal berjalan lancar, mendorong Vicky & istrinya untuk jadi reseller karena tergiur harga promo & garansi resmi. Namun, pesanan dari November 2021 hingga Maret 2022 senilai Rp5,8 miliar tidak pernah diterima.

Respons & Tindakan Hukum

Para korban sudah melaporkan kasus ini ke pihak berwajib, termasuk Polda Metro Jaya & Polres Jakarta Selatan, antara Juni hingga Oktober 2022. Penyelidikan masih berlangsung, & keberadaan Rihana & Rihani belum diketahui, diduga melarikan diri ke Surabaya.

Dampak & Pelajaran

Kasus ini jadi pengingat bagi masyarakat untuk berhati-hati dalam transaksi online, khususnya dengan sistem PO tanpa jaminan jelas. Selalu pastikan kredibilitas penjual & waspadai tawaran harga yg terlalu menggiurkan.

Meskipun kasus ini tidak terkait langsung dengan iPhone 17, penting bagi konsumen untuk tetap waspada kepada modus penipuan serupa yg mungkin muncul seiring peluncuran produk baru di masa mendatang.

Sumber: Link