Pajak Penghasilan Orang Kaya Jadi Sorotan, Prabowo Tegaskan Prinsip Keadilan
Pajak penghasilan orang kaya jadi perhatian serius Presiden Prabowo Subianto. Dalam peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 di Monas, Jakarta, Kamis (1/5/2025), Prabowo menyatakan akan mengkaji ulang kebijakan PPh bagi high wealth individual melalui pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional.
Presidenmenilai kebijakan perpajakan selama ini masih belum adil. Menurutnya, orang dengan pendapatan rendah semestinya tidak dibebani pajak tinggi, sementara yg berpenghasilan akbar wajib membayar pajak yg lebih besar.
Kita akan tegakkan undang-undang yg benar, saya akan pelajari kembali masalah pajak. Pajak yg akbar untuk orang yg penghasilannya besar, kataPrabowodalam pidatonya di May Day 2025
Baca Juga :THR ASN 2025 Tetap Cair! Prabowo Pastikan Kebijakan Pro Rakyat Berjalan
Ia menegaskan bahwa seluruh warga negara wajib membayar pajak, tetapi dengan asas keadilan. Pajak semestinya tidak menekan rakyat kecil.
Dewan Buruh Nasional Disiapkan Untuk Evaluasi Regulasi
Untuk memastikan proteksi bagi pekerja, Prabowo akan membentuk Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional.Dewanini terdiri dari pimpinan serikat buruh dari seluruh Indonesia & akan bertugas menelaah kondisi tenaga kerja & menilai regulasi ketenagakerjaan.
Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional yg akan terdiri dari semua tokoh pimpinan buruh seluruh Indonesia. Dan mereka tugasnya adalah mempelajari keadaan buruh, & memberi nasihat ke Presiden, mana undang-undang yg tidak melindungi buruh, mana regulasi yg nggak benar, mereka akan memberi masukan kepada saya, nanti akan diperbaiki,
Baca Juga :Kapolri Listyo Sigit Prabowo Mutasi 10 Kapolda, Ini Daftarnya
Dewan ini diharapkan jadi jembatan antara pemerintah & pekerja dalam merumuskan kebijakan strategis.
Pernyataan Prabowo soal reformasi pajak langsung mencuri perhatian publik. Ia mencontohkan bahwa pekerja berpenghasilan rendah tidak perlu dikenai pajak tinggi.
Lo orang gajinya nggak besar, jadi ngapain dipajak tinggi? Tapi kalau sedikit-sedikit, boleh ya, ujarnya disambut tepuk tangan massa buruh.
Prabowo menekankan pentingnya pendekatan proporsional dalam sistem perpajakan supaya tidak menimbulkan ketimpangan sosial.
Biar nggak ketinggalan informasi penting & update berita terbaru, langsung aja ikutiGencilnewslewatWhatsApp Channel. Praktis, cepat, & pastinya terpercaya!
SUMBER