Indonesia Tidak Ideal Untuk Kehidupan Manusia
Dlm hal ini, analogi kolam udang vannamei dpt di pakai.
Pd suatu saat, tersebutlah seorang pembudidaya yg bekerja di kolamnya, akan tetapi orang tsb memiliki sifat teledor. Sehingga salah satu dr kolamnya tak di beri pakan yg cukup, hingga 3 bulan berikutnya sang pembudidaya memantau kolam tsb. & Dirinya pun tercengang saat melihat udang di dalamnya nampak beberapa macam kondisi yg di alami udang. Di mana Yg perdana dlm keadaan mati, yg kedua udang mengerjakan adaptasi, & yg ketiga mjd kanibal. Udang yg mati jelas krn kelaparan hingga meregang nyawa, lalu yg beradaptasi memang cukup bagus meski kondisinya lemah & rentan mjd mangsa udang kanibal, sementara yg kanibal adl yg paling gemuk & kuat. Jadi dr ketiga macam kondisi yg di alami udang sebenarnya di sebabkan oleh kurangnya pasokan makanan. Krn pakan bg udang mrp suatu yg teramat vital. Dg mengatakan lain, kolam tsb tak ideal bg kehidupan udang.
Jika kemudian hal tsb di kaitkan ke dlm konteks kehidupan manusia indonesia, mk akan di temukan bbrp kesamaan, yakni sama2 tak menyediakan sesuatu yg sangat vital bagi kehidupan manusia secara memadai. Sehingga mengakibatkan 3 macam kondisi manusia indonesia. Yaitu mati, beradaptasi, & jadi kanibal.
manusia bukan hewan, tp manusia sanggup meenjadi spt hewan dlm hal perilakunya/ nalurinya kalau dlm keadaan krisis. Seperti yg sudah di ketahui bhw kebutuhan vital manusia meliputi 3 hal. Yakni: pangan, sandang & papan. Ke tiganya dpt di peroleh dg nominal yg di dapat dr proses kerja ( berproduksi). Realitanya kesulitan memperoleh pekerjaan masih belum dapat teratasi. Kondisi sulit memperoleh pekerjaan selanjutnya menyebabkan kemiskinan. Sementara kemiskinan berdampak langsung thd keberlanjutan kehidupan kaum miskin. & Menghambat ketiga macam kebutuhuhan primer terpenuhi. Meski tergolong sangat kecil, namun potensi kematian masy miskin tetap ada. Sulitnya memperloeh pekerjaan jg dapat menciptakan manusia indonesia untuk beradaptasi, memilih untuk bekerja di luar negeri sbg tki, menciptakan usaha kecil dg memproduksi benda 2 seni dll adl sebagai contohnya. Sulitnya memperoleh kerja jug dapat berdampak buruk bagi perseorangan yg mengalaminya. Individu tsb akan mjd “kanibal” . Tetapi mengatakan ‘ kanibal ” di sini cuma untuk tujuan metaforis semata, & tak semestinya artikan scr harfiah. Kata kanibal dlm arti metaforis adl orang 2 yg tak segan 2 memakan hasil usaha orang lain. Kita dapat dg mudah menemukan contoh orang 2 semacam ini, Koruptor, rampok, penipu, /pun calo adl orang2 yg memakan hasil kerja orang lain scr ilegal spt cara makan udang kanibal.
***
Seorang teknisi yg baik & cerdas mempuyai metode tersendiri dlm upayanya mengatasi permasalahan udang kanibal. Dg mengambil semua yg sudah jadi kanibal untuk di karantina, lalu di beri pakan & di rawat seperti pada normalnya, ini unt tujuan supaya udang jadi normal kembali & jg untuk keamanan bg yg masih beradaptasi supaya tak rawan mjd mangsa, mengingat bhw masa adaptasi mrpk masa sulit & panjang. Metode yg di pakai teknisi jg dpt di aplikasikan ke dlm konteks kehidupan bernegara.
