Dokter Peringatkan agar Pakai Earphone Maksimal 60 Menit dengan Volume 60 Persen
Dokter spesialis telinga, hidung, tenggorokan kepala & leher (THT KL) dr. Raden Mohamad Krisna Wicaksono Barata mengatakan penggunaan earphone yg kondusif yakni volume maksimal 60 persen & dipakai tidak lebih dari 60 menit atau 1 jam dalam sehari.
“Rumusnya 60-60 yaitu volumenya 60 persen dalam waktu 60 menit sehari. Karena kalau terjadi lebih dari itu akan mengakibatkan gangguan pendengaran,” mengatakan Krisna dalam diskusi daring yg dipantau di Jakarta, Selasa (4/3/2025), dikutip dari Antara.
Dokter yg berpraktik di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) Mahar Mardjono itu menjelaskan paparan suara dengan volume tinggi dalam durasi yg lama dapat mengganggu pembuluh darah ke arah koklea sehingga berisiko menyebabkan kerusakan dari sel-sel rambut di telinga bagian dalam.
Selain itu, paparan suara keras juga dapat menimbulkan gangguan gendang telinga.
“Apabila terlalu keras kan jadi tekanannya tinggi. Jadi seperti terjadi ruptur gendang telinga atau gendang telinganya robek,” ujarnya.
Krisna menganjurkan pengguna earphone mengistirahatkan telinganya setelah melewati waktu pemakaian maksimal. Dia juga merekomendasikan untuk menjalani “hari tenang” atau hari tanpa pemakaian earphone.
Ia menyebutkan sejumlah gejala dari gangguan pendengaran antara lain suara terdengar lebih pelan, telinga berdenging apabila mendengar suara keras, sulit mendengar mengatakan dengan huruf konsonan.
“Kemudian juga jadi salah tangkap. Jadi kalau ada yg bicara jadi tidak nyambung, jadi salah tangkap gitu. Kemudian juga mengulang kata, yg kita ajak bicara dia suruh mengulang lagi kata-katanya,” kata dia.
Krisna menganjurkan untuk segera periksa ke dokter spesialis THT apabila merasakan gejala-gejala tersebut.
“Jadi di rumah sakit sekarang sudah tersedia audiometri untuk memeriksa pendengaran. Karena dengan audiometri itu nanti terjadi screening pendengaran. Jadi screening pendengaran itu memang lebih dini lebih baik,” mengatakan Krisna.
