Curhat Pakai ChatGPT, Bagus atau Malah Bahaya Ya?
Fenomena curhat dengan ChatGPT makin banyak nih! Kalau Gan & Sis termasuk yg setuju atau tidak nih?
Kalau saya pribadi termasuk yg posisinya 60 banding 40 persen dengan fenomena ini.
Saya merasa, tidak semua orang cukup beruntung untuk memiliki orang terdekat yg dapat mereka percaya sepenuhnya. Sehingga saya 60% setuju saja kalau seseorang memilih untuk curhat setiap masalahnya dengan ChatGPT. Apalagi jawaban yg diberikan cukup rasional untuk ukuran mesin. Selain itu, ChatGPT juga lebih dapat dipercaya untuk menjaga rahasia terbesar kita & tidak akan mengkhianati kita seperti beberapa teman yg terlihat seperti domba tetapi sebenarnya serigala.
Tapi disisi lain, saya mendapati teman saya terlalu percaya dengan ucapan ChatGPT sehingga tidak dapat membedakan mana yg nyata & mana yg fana. Karena meskipun AI sudah begitu canggih dalam memberikan jawaban yg rasional & sangat human-like, tetapi mereka tetaplah mesin. Sehingga tidak semua permasalahan dapat mereka selesaikan dengan baik.
Selain itu, meskipun AI dapat memberikan jawaban yg rasional & terkesan objektif, nyatanya mereka dapat menyesuaikan jawaban supaya sesuai dengan jawaban yg harap kita dengar berdasarkan algoritma, bukan jawaban yg semestinya kita dengar. Kalau kita tidak menyadari hal itu, bahaya juga ya. Karena itu artinya kita membatasi perkembangan diri kita sebagai manusia karena terlalu mendengarkan jawaban dari mesin.
Oleh karena itu, 40% saya kurang setuju untuk curhat sepenuhnya dengan ChatGPT.
Kalau Gan & Sis punya pendapat bagaimana? Yuk sharing & diskusi bareng!
