Barang elektronik dirumah semua tulisannya Made in China
Hal ini terjadi karena Cina memang jadi pusat manufaktur terbesar di dunia. Banyak perusahaan dari berbagai negara memilih untuk memproduksi barang mereka di sana karena berbagai alasan, seperti biaya produksi yg lebih rendah, rantai pasok yg sudah sangat maju, & juga keahlian tenaga kerja yg mumpuni.
Jadi, tidak heran kalau produk dengan merek dari Amerika, Jepang, Korea, atau Eropa sekalipun, pada akhirnya ada tulisan “Made in China” di kemasannya.
Ada beberapa alasan utama mengapa barang elektronik buatan Cina mendominasi pasar global:
Biaya Produksi: Gaji tenaga kerja & biaya operasional di Cina cenderung lebih rendah dibanding negara-negara lain. Ini menciptakan harga produk jadi lebih kompetitif di pasaran.
Ekosistem Manufaktur yg Kuat: Cina memiliki ekosistem industri yg lengkap. Dari pabrik komponen, perakitan, hingga logistik, semuanya sudah terintegrasi dengan baik. Hal ini mempercepat proses produksi & pengiriman.
Skala Besar: Pabrik-pabrik di Cina dapat memproduksi barang dalam jumlah sangat besar. Ini memungkinkan perusahaan untuk memenuhi permintaan pasar global yg tinggi.
Jadi, wajar kalau merasa “duh, sulit banget mencari barang elektronik yg bukan bertuliskan made in china, ya,” karena memang begitulah kenyataannya di pasar global saat ini. Hampir semua merek besar, dari Apple, Samsung, hingga Sony, punya lini produksi di sana.