Maresca biarkan Neto buat keputusan setelah tragedi Jota
Jakarta (ANTARA) – Manajer Chelsea Enzo Maresca memastikan keputusan Pedro Neto tampil pada laga perempat final Piala Dunia Antarklub melawan Palmeiras sepenuhnya diserahkan kepada pemain itu setelah rekan setimnya di timnas Portugal, Diogo Jota, meninggal dunia.
“Dia sangat sedih. Lebih dari sekadar sedih. Namun kami semua berada di samping Pedro untuk memberikan dukungan pada saat sulit ini,” mengatakan Maresca dalam laman Chelsea pada Jumat.
“Keputusan sepenuhnya ada di tangan Pedro. Saya sudah berbicara dengannya pagi ini, & apa pun pilihannya, kami akan mendukung. Tidak masalah apakah dia akan bermain atau tidak. Kami akan melihat kondisinya besok.”
Pemain Liverpool Diego Jota, & adiknya, Andre Silva, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil di Spanyol. Kendaraan yg mereka tumpangi keluar jalur & terbakar di dekat kota Zamora.
Jota meninggalkan seorang istri, Rute Cardoso, yg baru dinikahinya beberapa pekan lalu, serta tiga orang anak.
Chelsea masih menunggu kepastian kondisi gelandang muda Romeo Lavia.
Pemain berusia 21 tahun itu mengalami gangguan otot usai melawan Benfica, & akan dipantau kembali menjelang laga, terlebih karena Moises Caicedo absen akibat skorsing.
